Monday, November 08, 2010

cerita tentang china (bagian 2): nanning oh nanning

nampaknya beberapa kawan memberikan respon positif pada postingan sebelumnya, hehe.. wajar saja sih karena mood saya di hari pertama di negeri tirai bambu masih bagus.. :p
di hari kedua, selasa (18/10), hari dimulai pukul 01.30-02.00 waktu setempat untuk briefing bersama juru bibir tentang agenda wapres hari itu yang padatnya menggila..
sebenarnya pukul 08.00 pagi ada acara pembukaan energy forum yang dibuka oleh menteri BUMN.. tapi akhirnya wartawan ngaku ga sanggup klo harus ngejar acara itu karena jam2 aja belum tidur, huhuhu..

akhirnya disepakati kami datang ke acara jam11 di nanning international exebition dan convention center yang guede banget.. *lebay* tapi emang seriusan gede banget tuh expo.. padahal kan kotanya kota kecil yah.. china emang hebat bener deh..





indonesia punya tambahan pameran di atas..



ditambah lagi mba2 spgnya kece2 banget deh.. :D



agenda pertama hari itu adalah meresmikan kota solo sebagai city of charm (kota pesona) dari Indonesia.. soal solo ini gw sebenernya juga 'utang' tulisan sama kantor.. tapi akhirnya gw putuskan utang itu gausah dibayar, haha..







ada yang bikin wayang segala ni..



by the way.. agenda hari itu cukup padat karena setelah meresmikan kota solo, boediono ngadain preskon di liyuan resort tempat dia menginap, terus dia membuka China-Asean Expo 2010, membuka China-Asean Business Expo (Cabis) 2010, dan melakukan dialog dengan 100 CEO dari China.. di acara dialog dengan CEO2 itu ada kejadian menarik semisal Dahlan Iskan (dirut PLN) yang ngomong bahasa mandarin lancar jali.. ampe saya pun tau apa yang dia omongin dari terjemahan di headphone.. ckckck..





tapi yang sungguh membuat menderita adalah sulitnya jaringan internet untuk ngirim berita.. waktu pagi hari masih enak ada mba puji (orang KBRI guide kita) yang punya mobile wifi.. tapi setelah sore mba puji udah ke beijing duluan karena mau "menyambut" kita besok paginya.. *sigh*
akhirnya berita saya ga ada yang dimuat deh tanggal (20/10) itu.. karena koran penuh dengan "edisi satu tahun pemerintahan SBY-Boediono" *padahal ngirim beritanya penuh dengan perjuangan..*

tapi lagi2 yang bisa saya bagi di sini adalah kotak makan siang dan malam kami yang saya bawa pulang jadi souvenir.. *hehehe*



juga sedikit suasana malam kota nanning yang ciamik itu.. :D



















eniwei, ini gerbang nanning hotel, tempat wartawan menginap..



hahaha.. sudah dulu yaw.. episode terakhir nanti adalah soal 12 jam di beijing plus perjalanan 17 jam yang luar biasa..

2 comments:

Unknown said...

foto2 jurnalis yg ikutan ke china di-post juga dunk, mbak,hehee

dmj said...

posisi ketika membaca: berkali-kali mengucapkan, "wow!" sambil topang dagu dan mata berbinar-binar :D << perhatian, ini bukan berlebihan tapi beneran hehe

dibilang kota kecil, tapi perkembangannya luar biasa ya.. yang bikin gak kuat itu lampu-lampunya. wajar lah, mereka menghasilkan tenaga listrik karena bisa mengelola batubara dgn baik *soktahu*

snapshot-nya dapat dua jempol! trima kasih sudah berbagi panicihuy ;)